Cari :

Jumat, 19 Maret 2010

Festival Unik dari Negeri Spanyol..

Apa yang anda ketahui tentang Spanyol? Spanyol adalah negara yang beribu kota di Madrid, Spanyol negara yang berbatasan dengan Perancis dan Andorra di timur laut melalui Pegunungan Pyrenia. Selain terkenal dengan Adu Benteng dan tarian Flamenconya,Spanyol terkenal sekali dengan tradisi / kebudayaan mereka yang unik - unik.
Pesta perang tomat dengan bahasa Spainnya dengan La Tomatina, api unggun Saint John , Festival Fiesta de Santa Marta de Ribarteme dimana dalam peringatan tersebut warga Spanyol memperingati pengalaman kematian dengan memboyong peti mati ke seluruh kota.
Dari beberapa tradisi aneh tersebut ada satu kebudayaan yang sangat unik yang pernah saya dengar yaitu Festival melempar kambing. ????? Ya, seperti nama
festivalnya, festival ini memang festival dimana warga Spanyol berkumpul bersama untuk melempar kambing dari ketinggian sekitar 50 kaki. (Sadis ya?)
Festival ini di selenggarakan setiap tahun di hari Minggu keempat bulan Januari oleh warga lokal di desa kecil Manganeses de la Polvorosa. Festival ini diselenggarakan untuk menghormati St. Vincent de Paul yang dipercaya sebagai pelindung suci. Pada hari itu,warga berbondong- bondong untuk melihat festival yang sudah sangat lama diselenggarakan ini. Festival ini melibatkan seorang pria muda yang mencari kambing di desanya, mengikatnya dan membawanya ke atas menara gereja lokal. Dia lalu melempar kambing dari atas dan jatu dari ketinggian 50 kaki dan (lebih baik) ditangkap oleh penduduk yang memawa kain terpal.
Terdengar sangat sadis memang,namun bukan berarti festival ini tidak mendapat banyak pertentangan. Pejabat daerah sempat melarang keras festival ini, bahkan mendapat pertentangan keras dari kelompok pecinta hewan. Namun, warga setempat menghiraukan larangan tersebut.
Festival ini merupakan salah satu contoh beraneka ragamnya kebudayaan yang ada di dunia. Disetiap negara memiliki Kebudayaan yang bermacam – macam jenisnya sehingga menggambarkan kreatifitas dan keindahan dunia. Sebagai pecinta hewan,saya pribadi sangat menentang tradisi seperti ini. Semoga saja, di zaman yang berpikiran maju ini,ada ide – ide agar dapat melindungi objek makhluk hidup dengan yang lain tanpa merusak kebudayaan itu sendiri. Karena alangkah lebih manusiawi bila kebudayaan tersebut tidak ada unsur kesadisan walaupun itu hanya nyawa seekor binatang.


sumber : http://salahsambung.wordpress.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Home

Categories